Mau Ikutan Tes CPNS Kejaksaan, Nih Ada Kiat Suksesnya

 

 

Kejari Jember – Bagi para pemuda yang ingin menjadi aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Kejaksaan RI, utamanya ingin menjadi jaksa, Kejaksaan Negeri Jember memberikan kiat-kiat untuk persiapan sukses menghadapi tes.

 

Kiat-kiat itu dibagikan oleh jaksa fungsional R.Yuri Andina Putra, SH. saat menjadi narasumber work shop pengembangan karir dan studi lanjut bagi mahasiswa S1 Fakultas Hukum Universitas Jember, Kamis, 17 November 2022.

 

“Bagi mahasiswa hukum, seyogyanya menggunakan ijazah SH-nya untuk mendaftar dalam jabatan ahli jaksa pratama,” terang R.Yuri Andina Putra.

 

Sementara untuk persiapan menghadapi tes, mahasiswa pelamar harus menyiapkan fisiknya karena ada persyaratan terkait ukuran ideal tinggi dan berat badan. Dan persyaratan kesehatan lainnya.

 

Kemudian kemampuan di akademik di bidang hukum harus mumpuni, menguasai ilmu pengetahuan secara umum, serta memiliki keahlian.

 

 

“Keahlian ini, misalnya kemampuan bahasa asing, penguasaan teknologi informasi, dan keahlian lainnya,” urainya.

 

Yuri Andina Putra juga menekankan sejak awal harus memiliki kesetiaan kepada Pancasila, UUD 1945, negara, dan pemerintah. “Harus setia kepada pemerintahan, karena lembaga kejaksaan adalah institusi pemerintahan,” tandasnya.

 

Di samping itu, harus memiliki integritas. Seperti kejujuran, etika, moral, dan keyakinan kepada agama masing-masing. “Ini menjadi modal yang harus dimiliki untuk masuk ke kejaksaan,” ungkapnya.

 

Dalam sesi tanya jawab, R. Yuri Andina Putra mencatat ada dua hal yang menjadi perhatian mahasiswa. Pertama soal pengembangan keilmuan seperti penyediaan beasiswa.

 

“Saya jelaskan ada beasiswa itu. Baik beasiswa dinas maupun beasiswa umum, baik di dalam maupun luar negeri,” ujarnya.

 

 

Jika sejak awal mempunyai kemampuan bahasa asing sangat baik, R.Yuri Andina Putra mengatakan, berpeluang dikader untuk bertugas di biro kerja sama luar negeri di Kejaksaan Agung, serta berpeluang menjadi Kepala Perwakilan (atase) Kejaksaan RI di luar negeri.

 

Kedua, mahasiswa menayakan kiat bertugas di kejaksaan agar tetap semangat walaupun tidak menguasai bidangnya. “Yang penting kita kembali pada keilmuan, ilmu hukum dikuasai dan cepat menyesuaikan diri di tempat yang baru,” ujarnya.

 

Pemaparan dari Kejari Jember merupakan sesi pertama dalam kegiatan yang berlangsung hingga sore itu. Sesi pertama menghadirkan narasumber dari Kejari Jember, hakim di lingkungan pengadilan, serta BP Jamsostek. (din)

 

 

Bagikan Ke:

Related posts